TIPS Menghindari Alergi Obat


Hasil gambar untuk Alergi obat adalah




Alergi obat adalah reaksi berlebihan sistem kekebalan tubuh terhadap suatu obat tertentu. Biasanya reaksi alergi obat akan muncul bertahap, jadi biasanya gak langsung muncul reaksi sesaat setelah mengkonsumsi obat tertentu. Pada tahap pertama sesaat setelah mengkonsumsi obat tertentu tubuh akan keliru menilai obat tersebut sebagai substansi yang berbahaya sehingga tubuh kan mengembangkan antibodi secara perlahan. Nah, pada proses inilah moms yang bisa memicu gejala-gejala reaksi obat.

Macam-macam obat yang bisa memicu alergi : 
  • Antibiotik
  • Anti Inflamasi non steroid.
  • Krim atau losion kortikosteroid.
  • Antikonvulsan atau obat anti kejang.
  • Obat-obatan untuk penyakit autoimun.
  • Obat-obatan herbal.
  • Aspirin
  • Vaksin.
  • Obat-obatan untuk hipertiroidisme.
  • Obat-obatan kemoterapi.

Kenapa bisa terkena alergi obat ?

Sebetulnya untuk alasan mengapa seseorang bisa mengidap alergi obat masih belum bisa dipastikan dengan jelas, banyak pendapat yang menyatakan bahwa alergi obat bisa terjadi karena faktor 'keturunan' dari anggota keluarga yang memang memiliki alergi, tidak hanya alergi obat tapi juga alergi yang lain. Jadi, moms bisa mulai mencari tau mungkin moms atau dads ada yang memiliki alergi tertentu walau dalam kondisi alergi ringan tetap akan diturunkan pada anak, dan reaksinya pada anak bisa saja berbeda. Kl aku sendiri punya alergi terhadap makanan tertentu, nah alergi aku ini diturunkan sm anakku tapi dengan jenis alergi yang berbeda yaitu alergi obat. 

Gejala Alergi Obat


  • Ruam kulit kemerahan, gatal-gatal
  • Bentol-bentol 
  • Demam
  • Wajah bengkak / sembab
  • Sesak nafas
  • Hidung beringus
  • Batuk-batuk
  • Mual, muntah dan nyeri perut
  • Reaksi alergi yang parah juga dapat memicu anafilaksis, yaitu reaksi alergi yang menyebabkan kegagalan fungsi sistem tubuh secara luas. Kondisi tersebut sangat serius dan bisa berakibat fatal sehingga memerlukan penanganan darurat.Tanda dan gejala anafilaksis diantaranya:
    • Pembengkakan dan iritasi pada lidah atau mulut
    • Tekanan darah rendah 
    • Pembengkakan mata dan wajah
    • Kesulitan bernapas atau mengi
    • Kram, muntah, atau diare
    • Detak jantung sangat cepat atau lemah
    • Pusing hingga Kehilangan kesadaran
TIPS Menghindari Alergi obat.
Meskipun alergi obat terdengar sepeti sesuatu yang menyeramkan ya moms, tapi gak usah khawatir karena insya allah gejala reaksi obat itu bisa dihindari dengan tips berikut :

⇒ Jika belum pernah ada riwayat gejala alergi sebelumnya baiknya moms mencari tau apakah anak mengidap alergi dengan cara :

  • Tes kulit (skin test). Obat-obatan yang dicurigai menyebabkan alergi akan diaplikasikan ke kulit dengan cara ditempelkan atau melalui tusukan jarum. Jika hasilnya positif kulit akan memerah, gatal-gatal, atau muncul benjolan. Jika hal itu terjadi bisa dipastikan bahwa anak moms alergi obat.
  • Tes darah. Tes ini jarang digunakan karena tingkat akurasinya dalam mendeteksi alergi obat tidak tinggi. Tapi jika menduga akan ada reaksi yang parah akibat tes kulit, dokter biasanya akan menganjurkan tes darah. Tes ini juga berfungsi untuk mengetahui sekaligus menghapus kemungkinan adanya kondisi lain yang berpotensi memicu gejala yang dialami.
Jika sudah pernah mengalami gejala alergi obat sebelumnya,
  • Memberi tahu dokter atau tenaga medis tentang riwayat alergi terhadap jenis obat tertentu sebelum menjalani penanganan medis apa pun.
  • hindari mengkonsumsi obat yang menjadi pemicu alergi.
Demikian pemaparan singkat tentang alergi obat  dan tips cara menghindarinya semoga apa yang aku tulis bisa bermanfaat yaaa untuk moms 😃💓

Comments

Popular posts from this blog

Tupperware Classy Crystalline Peach Si Classy dan Elegant

Hidrasi Kulit Kering & Sensitif dengan Dewpre Pro Gel

Mengatasi Puting Lecet dengan Puremom Nipple Cream